PERTEMUAN IX
CPU
01. Bagian komputer yang berfungsi membentuk operasi-operasi aritmatika dan logika adalah: ALU (arithmetic and logic unit)
02. Yang tidak termasuk komponen yang membawa data ke ALU untuk selanjutnya diproses dan kemudian mengambil kembali hasilnya adalah: komponen selain control unit, register, memory, I/O
03. Representasi nilai integer dari bilangna biner (-11.101) adalah: -3.625
04. Diketahui sebuah bilangan negatif 1011, berapakah bilangan desimal positifnya: +5
05. +7 dibuat bilangan biner negatif adalah: 1001
06. Sebuah bilangan desimal (+2) ditambah dengan bilangan desimal (-5) akan menghasilkan: 1111
07. 111 + 11101 adalah: 100100
08. 1110 x 1110 adalah: 11000100
09. 6(10) x 4(10) = 18
10. 7(16) x 3(10) = 25
11. (-6) x (+8) akan menghasilkan bilangan biner: 0010000
12. Pada operasi pembagian, pembagi disebut dengan: divisor
13. Pada operasi pembagian, bilangan yang dibagi disebut: dividend
14. Pada operasi pembagian, hasil pembagian disebut: quotient
15. Pada operasi pembagian, sisa pembagian disebut: remainders
PERTEMUAN X
Set Instruksi
01. Rumus operand=A adalah algoritma dari metode pengalamatan: immediate addressing
02. “Sederhana” adalah keuntungan dari metode pengalamatan: direct addressing
03. “Referensi memori berganda” adalah kerugian dari metode pengalamatan: indirect addressing
04. EA=(A) adalah algoritma dari metode pengalamatan: indirect addressing
05. Ruang alamat besar” adalah keuntungan dari metode pengalamatan: indirect addressing
06. EA=(A) adalah algoritma dari metode pengalamatan: indirect addressing
07. “Tidak adanya referensi memori” adalah keuntungan utama dari metode pengalamatan: immediate addressing
08. Yang menentukan layout bit suatu instruksi adalah: format instruksi
09. Kelompok bit yang memberitahukan kepada komputer untuk menunjuk suatu operasi tertentu disebut dengan: kode instruksi
10. Untuk mengkopi bilangan dari lokasi memori kedalam sebuah register, digunakan perintah: load
11. Suatu nama yang digunakan untuk obyek instruksi dan mungkin data atau alamat yang mengatakan dimana data tersebut adalah: operand
12. Untuk mengkopi bilangan dari lokasi register kedalam lokasi memori , digunakan perintah: store
13. Sekelompok bit yang menunjukkan operasi seperti ADD, SUBTRACT dan sebagainya, digunakan: opcode
14. Yang dapat digunakan untuk menentukan suatu alamat tempat di mana operand akan di-fetch adalah: mode pengalamatan
15. Pada mode pengalamatan stack, kerugian utamanya adalah: aplikasi memori terbatas
PERTEMUAN XI
Struktur dan Fungsi CPU
01. Pada saat CPU menterjemahkan instruksi disebut dengan: interpret instruction
02. Yang merupakan fungsi dari register dalam CPU adalah:
a. user-visible register
b. control and status register
03. Register yang dapat direferensikan dengan menggunakan bahasa mesin yang dieksekusi CPU adalah: user-visible register
04. User visible register yang dapat berisi operand sembarang opcode adalah: general purpose
05. User visible register yang berfungsi sebagai bit-bit yang disetel perangkat keras CPU sebagai hasil operasi adalah: kode-kode kondisi (flag)
06. Register yang digunakan oleh CU untuk mengontrol operasi CPU adalah: control and status register
07. Register yang berisi alamat dari instruksi berikutnya yang akan diambil adalah: program counter
08. Register yang berisi alamat sebuah lokasi di dalam memori adalah: MAR
09. Yang disebut dengan common field adalah: flag register
10. Sebutkan yang merupakan bagian dari register flag:
common field atau flag:
-sign : berisi bit tanda hasil operasi aritmatik terakhir
-zero : disetel bila hasil sama dengan nol
-carry : disetel apabila operasi yang dihasilkan di dalam carry kedalam bit yang lebih tinggi atau borrow dari bit yang lebih tinggi
-equal : disetel apabila hasil pembandingan logikanya sama
-overflow : digunakan untuk mengindikasikan overflow aritmatik
-interupt enable/disable : untuk mengizinkan atau mencegah interupt
-supervisor : mengindikasikan apakah cpu seddang mengeksekusi dalam mode supervisor atau dalam mode user
11. Jumlah pemrosesan yang dapat dikerjakan dalam suatu interval waktu tertentu disebut dengan: troughput
12. Suatu teknik yang mendorong peningkatan suatu sistem troughput yang cukup hebat disebut: pemrosesan pipeline
13. Panjang flag register pada prosesor pentium adalah: 32 bit
14. Kegunaan dari Tag Word adalah untuk: menspesifikasikan register numerik
PERTEMUAN XII
RISC
01. RISC adalah singkatan dari: Reduced Instructions Set Computer
02. Intel 80486 dibuat pada tahun: 1989
03. Jumlah instruksi pada intel 80486 adalah: 235
04. Intel 80486 mempunyai mode pengalamatan sebanyak: 11
05. Pada Pascal, konstanta integer berjumlah: 16
06. Ukuran cache untuk intel 80486 adalah: 8
07. Konstanta integer pada bahasa pemrograman C berjumlah: 23
08. Array/struktur pada pemrograman Pascal berjumlah: 26
09. Array/struktur pada pemrograman C berjumlah: 24
10. Berikut ini adalah memori yang paling cepat: register
11. Ukuran dari file register adalah: bit
12. Pada mesin RISC, tersedia register sebanyak: 16-32 buah
13. Menjaga operand dari komputasi sebanyak mungkin di dalam register adalah fungsi dari: kompiler
14. Sebutkan ciri-ciri RISC:
- instruksi berukuran tunggal
- ukuran yang umum adalah 4 byte
- jumlah pengalamatan data yang sedikit (<5buah)
- tidak terdapat pengalamatan langsung
- tidak terdapat operasi yang menggabungkan operasi load/store dengan operasi aritmatika
15. Jumlah bit floating point register specifier adalah empat atau lebih, adalah ciri-ciri dari: RISC
PERTEMUAN XIII
RISA
01. Menghasilkan rangkaian instruksi mesin bagi semua pernyataan High Level Language adalah tugas dari: pembuat kompiler
02. CISC akan menghasilkan program yang lebih..dari RISC: kecil dan lebih cepat
03. CISC cenderung menekankan pada referensi: referensi register
04. Instruksi yang dapat di-hardwire adalah: instruksi mesin
05. Yang merupakan karakteristik dari RISA adalah:
-satu interuksi per siklus
-operasi register ke register
-address mode sederhana
-format instruksi sederhana
06. Sebuah instruksi pipelining RISC memiliki fase:
-instruction set
-execute set
07. Pada saat operasi register ke register pada pipeline RISC siklus execute set adalah melakukan operasi ALU dengan input: input register dan output register
08. Bagi operasi load dan store pada pipelining RISC, memerlukan fase sebanyak: 3 buah fase
09. Fase yang dimiliki sebuah siklus pada pipelining RISC adalah:
-instruction set
-execute set
10. Fase yang dimiliki oleh operasi LOAD dan STORE pada pipelining RISC adalah:
-instruction set
-execute set
-memori
PERTEMUAN XIV
CU
01. Operasi fungsional atau atomik suatu CPU disebut dengan: operasi mikro
02. Yang menspesifikasikan alamat di dalam memori untuk operasi read dan write adalah: MAR
03. Berisi nilai yang akan disimpan di memori atau nilai terakhir yang dibaca dari memori adalah: MBR
04. Yang menampung alamat instruksi berikutnya yang akan diambil adalah: PC
05. Yang menampung instruksi yang dijemput dari memori adalah: IR
06. Pada siklus pengambilan, T2 akan berisi:
MBR (memory)
PC (PC + 1)
07. Kode siklus instrusi terdiri dari:
00 : fetch
01 : INDIRECT
10 : EXECUTE
11 : INTERUPT
08. Pada siklus pengambilan dalam unit kontrol, register-register yang terlibat adalah: MAR, MBR, IR, PC
09. Buatlah Algoritma pada siklus tak langsung:
T1 MAR -> (IR(alamat)
T2 MBR -> memory
T3 IR(alamat) -> (MBR(alamat)
10. Buatlah Algoritma siklus Interrupt:
T1 MBR -> (PC)
T2 MAR -> alamat-simpan
PC -> alamat-rutin
T3 memory -> (MBR)
11. Buatlah Algoritma siklus ADD:
T1 MAR -> (IR(alamat)
T2 MBR -> memori
T3 R1 -> (IR)+(MBR)
12. Buatlah Algoritma Kode ICC ( Instruction cycle code ):
setiap fase siklus intruksi dapat diuraikan menjadi operasi mikro elementer.
ada 4 buah kode siklus instruksi. ICC menandai status cpu dalam hal bagian tempat siklus tersebut berada
13. Karakterisasi unit kontrol adalah:
-menentukan elemen dasar cpu
-menjelaskan operasi mikro yang akan dilakukan cpu
-menentukan fungsi-fungsi yang harus dilakukan unit control agar menyebabkan pembentukan operasi mikro
14. Elemen dasar fungsional CPU adalah:
-ALU
-register-register
-lintasan data internal
-lintasan data eksternal
-unit control
15. 2 tugas dasar yang di lakukan unit kontrol adalah: pengurutan dan eksekusi